Kolesterol merupakan salah satu penyebab atau pemicu munculnya penyakit lain, yang lebih parah.
Seperti diabetes, atau bahkan serangan jantung. Sama seperti lemak, kolesterol tidak larut didalam air.
Meskipun sebenarnya kolesterol sendiri memiliki fungsi yang penting, namun terlalu banyak kolesterol, bisa menimbulkan masalah.
Adapun kandungan jenis lipoprotein didalam tubuh, bisa menjadi pemicu timbulnya kolesterol.
Seperti kandungan Low Density Lipoprotein (LDL) yang tinggi, akan menghasilkan kolesterol didalam dinding saluran darah. Jika hal ini terjadi, efek yang di timbulkan adalah serangan jantung, struk, dan juga penyakit lainnya.
Namun sebaliknya, jika kandungan High Density Lipoprotein (HDL) yang tinggi, akan menjaga tubuh, dan membawa kolesterol jauh dari dinding pembuluh darah, dan mencegah penyakit yang di sebabkan oleh kolesterol.
8 Cara Sederhana Menurunkan Kadar Kolesterol
Di artikel ini, kita akan mengulas 8 Tips Sederhana untuk Menurunkan Kadar Kolesterol, agar terhindar dari penyakit yang ditimbulkan dari kolesterol.
1. Fokus pada Lemak Tak Jenuh Tunggal
Lemak tak jenuh tunggal hanya memiliki satu ikatan rangkap yang baik bagi tubuh, dan bukan termasuk dalam kategori lemak jahat.
Adapun manfaat dari diet tinggi lemak tak jenuh tunggal, yakni mampu mengurangi tingkat LDL berbahaya, namun juga tetap menjaga kadar HDL sehat yang lebih tinggi.
Adapun sumber dari lemak tak jenuh tunggal, bisa didapatkan di
- Zaitun dan minyak zaitun
- Minyak canola
- Kacang almond, kenari, pecan, hazelnut, dan kacang mede
- Serta juga buah Alpukat.
Selain mengurangi tingkat LDL berbahaya, lemak tak jenuh tunggal juga mampu menjadi oksidasi lipoprotein, yang membantu mengurangi penyumbatan pada arteri atau saluran pembuluh darah.
2. Mengkonsumsi Makanan Kaya Akan Omega 3
Lemak tak jenuh ganda juga memiliki ikatan, dan juga sifat yang berbeda dengan lemak jenuh. Lemak tak jenuh ganda dipercaya dapat mengurangi resiko sindrom metabolic dan diabetes tipe 2.
Seperti asam lemak omega-3. Kandungan jenis ini merupakan jenis lemak tak jenuh ganda, yang sehat dan baik bagi jantung.
Kandungan Omega 3 sendiri, bisa di temui di beberapa suplemen makanan yang berasal dari hewan laut, dan juga minyak ikan.
Sejauh ini, kandungan Omega 3 tertinggi masih dapat di temui pada ikan berlemak, seperti salmon, mackerel, herring, dan juga tuna laut.
Selain dari makanan laut, kalian juga bisa mendapatkan kandungan omega 3 yang baik bagi tubuh, dari beberapa biji-bijian dan kacang-kacangan, seperti kacang tanah.
3. Hindari Lemak Trans
Lemak trans, merupakan salah satu jenis lemak yang sudah di proses dengan tahap hidrogenasi, yang berasal dari minyak nabati, yang berfungsi untuk menjaga lemak trans tetap sehat digunakan, dalam bahan olahan.
Lemak trans sendiri sering kali di temui didalam produk makanan sehari hari, seperti margarin, butter, atau bahkan kue-kue kering.
Walaupun lemak trans yang di hasilkan tak sepenuhnya jenuh, namun akan memberikan efek yang berbeda ketika di cerna oleh tubuh.
Hal ini menjadi salah satu faktor utama. Sebab, lemak trans sendiri menjadi pemicu penurunan HDL baik didalam tubuh sebanyak 20%.
Untuk pencegahan, kalian bisa memahami dahulu tiap tiap produk yang ingin kalian beli atau konsumsi. Pastikan makanan tersebut tidak mengandung minyak “terhidrogenasi parsial” atau mengandung lemak trans.
Makanan yang mengandung banyak lemak trans, sangat tidak dianjurkan untuk di konsumsi secara berlebihan. Hal ini bisa menjadi salah satu pemicu besar penyakit kolesterol.
4. Mengkonsumsi Serat yang Mudah Larut
Serat mudah larut, bisa menjadi salah satu alternatif untuk mengurangi kadar kolesterol.
Sebagaimana kita ketahui, ada beberapa jenis serat untuk tubuh manusia, yakni serat yang mudah larut, dan serat yang tak larut.
Serat larut sendiri berguna sebagai makanan untuk bakteri baik yang ada pada usus. Bahkan, para bakteri baik didalam tubuh akan menyerap nutrisi dari serat yang larut tersebut.
Adapun peran dari bakteri baik (probiotik) didalam usus mememiliki peran penting. Mereka akan mengurangi kedua jenis lipoprotein, LDL, dan VLDL, yang berbahaya bagi tubuh.
Serat larut juga dapat membantu meningkatkan kolesterol baik. Dan kandungan serat larut sendiri, bisa kalian temukan di beberapa jenis kacang kacangan. Seperti :
- Kacang polong
- Kacang tanah
- Kacang lenti
- Gandum
Untuk itu, konsumsilah makanan kaya akan serat, agar tubuh terhindar dari resiko kolesterol dan usus tetap terjaga kesehatannya.
5. Melatih Kesehatan Jantung
Menjaga kesehatan jantung, sepertinya sudah menjadi hal vital bagi tiap manusia.
Adapun cara sederhana dari melatih atau menjaga kesehatan jantung, yakni dengan cara berolahraga secara rutin atau berkala.
Untuk olahraga fisik, kalian bisa melakukan beberapa cara yang terbilang bisa dilakukan dirumah dalam waktu yang tak terlalu lama.
Seperti aerobik. Untuk melatih kesehatan jantung, kalian bisa melakukan aerobik selama 15 menit setiap minggu.
Selain aerobik, kalian juga bisa melakukan olahraga ringan lainnya. Seperti berjalan-jalan santai, berlari ringan, berlatih lompat tali, atau bahkan olah raga lainnya dengan intensitas yang tak terlalu tinggi atau berat.
Dengan cara melakukan olahraga, tingkat denyut jantung akan meningkat sebesar 75% dari tingkat maksimum. Hal ini bisa menjadi salah satu menjaga kesehatan jantung, agar tetap stabil.
Semua jenis olahraga yang dilakukan, bisa menekan tingkat kolesterol jahat didalam tubuh, dan baik bagi kesehatan.
Semakin rutin intensitas olahraga yang dilakukan, semakin besar pula manfaat yang kalian dapatkan.
6. Menurunkan Berat Badan
Diet juga dipercaya menjadi pengaruh bagaimana tubuh memproduksi kolesterol.
Untuk para penderita kolesterol, menurunkan berat badan bisa menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan.
Hal ini sendiri berkaitan dengan sebuah studi yang dilakukan para ahli. Mereka mengatakan bahwa ada sekitar 14 pria lanjut usia, yang mengalami penurunan kolesterol jahat setelah menurunkan berat badan.
Untuk itu, kalian bisa melakukan olah raga rutin, melakukan diet yang benar, serta mengkonsumsi makanan yang kaya serat, dan bebas dari lemak jenuh.
Karena penurunan berat badan, memiliki pengaruh besar terhadap kolesterol baik dan jahat.
7. Hindari Merokok
Selain memberikan efek yang buruk pada kesehatan, merokok juga ikut ambil andil sebagai pemicu kolesterol.
Kandungan zat kimia yang terkandung dalam rokok, bisa membuat kolesterol terhambat di saluran pembuluh darah, dan menyebabkan penyumbatan.
Untuk itu, berhenti merokok sejak dini dipercaya dapat memberikan efek yang baik bagi kesehatan, dan mencegah kolesterol tersumbat di dinding pembuluh darah.
8. Konsumsi Alkohol dalam Dosis yang di Anjurkan
Meskipun terdengar berbahaya bagi kesehatan, ternyata Alkohol memiliki peran penting untuk mengurangi kadar kolesterol.
Alkohol yang dimaksud disini, bukanlah alkohol yang berasal dari minum minuman keras.
Seperti etanol misalnya, jika di konsumsi dalam jumlah sedang, ternyata dapat dipercaya mengurangi kadar kolesterol di dalam tubuh.
Dari sebuah penelitian yang dilakukan dari sekitar 18 wanita dewasa, ditemukan bahwa mengkonsumsi alkohol sebanyak 24 gram dari anggur putih setiap hari, mampu meningkatkan HDL baik sebesar 5%, daripada mereka yang mengkonsumsi jus anggur putih, dalam jumlah yang sama.
Mengkonsumsi alkohol moderat dalam jumlah yang sedang dan tak terlalu banyak, mampu meningkatkan tingkat HDL baik didalam tubuh, dan mengurangi kadar kolesterol jahat.
Pastikan kalian melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada para Ahli, sebab, jika dosis atau jumlah alkohol yang di konsumsi terlalu banyak, tentunya akan menimbulkan resiko penyakit jantung dan penyakit lainnya.
Kesimpulan
Menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari kolesterol, adalah salah satu cara sederhana agar tak terkena penyakit lain yang di sebabkan oleh hadirnya kolesterol jahat didalam tubuh.
Untuk itu, mengkonsumsi makan makanan yang sehat dan kaya akan serat serta protein, rajin berolah raga, bisa menjadi alternatif dalam mengurangi kadar kolesterol.